Apa Itu Iklan Native dan Cara Kerjanya

Pengertian Iklan Native
Iklan native adalah format iklan digital yang tampil menyatu dengan konten di platform tempat iklan ditayangkan. Iklan ini dibuat agar terlihat alami dan tidak mengganggu pengalaman pengguna. Contoh paling umum adalah artikel berbayar, rekomendasi konten, atau iklan yang mirip postingan di media sosial.
Ciri-Ciri Iklan Native
Menyatu dengan tampilan platform, baik di website maupun aplikasi.
Tidak terlihat seperti iklan mencolok.
Bisa berupa artikel, video, postingan, atau rekomendasi produk.
Relevan dengan konten yang sedang dilihat audiens.
Manfaat Iklan Native
- Tidak Mengganggu Pengguna
Karena tampil alami, audiens lebih nyaman melihat iklan ini.
- Engagement Lebih Tinggi
Konten yang relevan mendorong pengguna membaca atau mengklik.
- Meningkatkan Brand Awareness
Cocok untuk membangun citra merek lewat konten informatif.
- Fleksibel di Berbagai Media
Bisa digunakan di blog, portal berita, media sosial, hingga aplikasi.
Kekurangan Iklan Native
Bisa dianggap menipu bila tidak diberi label “sponsored” atau “ads”.
Membutuhkan biaya produksi lebih tinggi karena harus dibuat seperti konten asli.
Perlu strategi konten yang matang agar efektif.
Tips Menggunakan Iklan Native
Buat konten informatif yang bermanfaat, bukan hanya promosi.
Sesuaikan gaya bahasa dengan platform tempat iklan muncul.
Gunakan label “sponsored” untuk menjaga transparansi.
Targetkan audiens yang tepat agar iklan relevan.
Kesimpulan
Iklan native adalah cara promosi digital yang lebih halus dan menyatu dengan konten. Format ini bisa meningkatkan perhatian audiens tanpa mengganggu pengalaman mereka. Dengan strategi konten yang tepat, iklan native dapat memperkuat brand awareness sekaligus mendorong konversi.
Hubungi Kami:
WhatsApp: 082110179180
Email: classhita@gmail.com
Website: https://hitaclass.com/
Facebook: @Hitaclass
Instagram: @hitaclassofficial
TikTok: @hitaclassjogja
